Desa ini merupakan salah satu desa wisata yang terdapat di Kabupaten Raja Ampat, Propinsi Papua Barat dan dikukuhkan menjadi salah satu Desa Wisata di Kabupaten Raja Ampat (SK Bupati No.104 tahun 2008) 

Memiliki luas 7,2 Ha dan jumlah penduduk 44 KK. Dengan sebagian besar bermata pencaharian sebagai nelayan dan juga pengusaha di bidang wisata.

Jarak tempuh menuju Desa ini dari Sorong sekitar 3 -4 jam, menggunakan kapal ferry dari Sorong menuju Waisai (ibukota Kabupaten Raja Ampat) lalu dilanjutkan dengan menggunakan speed boat kurang lebih 2 jam 

Kampung ini memiliki kurang lebih 9 homestay (penginapan) yang kesemuanya dimiliki oleh warga asli kampung Arborek, dan satu buah dive center yang juga dimiliki oleh warga kampung Arborek. 

Selain usaha homestay, kampung ini juga memiliki usaha kerajinan tangan yang sudah cukup terkenal hingga ke mancanegara dan menjadi ciri khas dari Raja Ampat. Biasa dikenal dengan Kerajinan Topi Manta, berbahan dasar Daun Pandan laut yang dikerjakan secara manual oleh perempuan pengrajin di kampung ini. 

Selain itu, tari tarian khas dari Raja Ampat juga biasa dipertunjukan di Kampung Arborek. yang ditarikan dengan lugas dan lincah oleh anak anak asli Kampung Arborek. 

Daya tarik lainnya dari kampung ini adalah, warganya yang sangat sadar akan kebersihan, dan menjunjung tinggi nilai konservasi yang sudah ada dari jaman mereka. Tidak heran, di tahun 2017 kampung ini meraih penghargaan sebagai Juara 1 Kampung Terbersih se Provinsi Papua Barat, dilanjutkan dengan mendapatkan anugerah ISTA dari Kemenparefkraf di tahun 2017 sebagai Kampung yang memanfaatkan nilai Sadar lingkungan dan Pariwisata bagi penunjang nilai ekonomi masyarakat. Dan kembali di tahun 2018 ISTA kembali memberikan gelar salah satu Kampung Berbudaya

Tetapi dari sekian prestasi dan daya tarik yang ditawarkan, banyak wisatawan asing yang tertarik untuk tinggal berlama lama dan melakukan aktivitas diving (menyelam) disini. Terumbu karang di skeitaran kampung ini memang dijaga oleh warga masyarakat khususnya para pemuda agar tetap lestari. Bukan hanya terumbu karang, tapi juga dikenal berada di lokasi persebaran Pari Manta. Hewan ini menjadi incaran para diver luar negeri dikarenakan bentuk dan hanya di Raja Ampat kita bisa melihat 2 jenis species Pari Manta. 

itulah mengapa, ibu ibu pengrajin sangat bangga dan memilih untuk menganyam kerajinan dengan bentuk menyerupai Pari Manta